Catatan Prestasi Jenderal Dudung hingga disebut-sebut Cocok Jabat Menteri Urusan Dalam Negeri

Jakarta — Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) menilai Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman layak menjadi menteri dalam Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hal ini disampaikan menyusul potensi kuat bahwa mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) tersebut akan masuk dalam formasi menteri.

Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim, menegaskan bahwa sosok Dudung Abdurachman memenuhi kriteria ideal untuk memimpin kementerian strategis. “Jenderal Dudung bukan hanya memiliki integritas tinggi, tetapi juga rekam jejak kepemimpinan di militer yang terbukti efektif. Pengalamannya sebagai KSAD menjadi modal berharga untuk mengelola Kementerian yang membidangi urusan dalam negeri,” ujar Rizqi dalam keterangan resmi, Sabtu (26/04/2025).

Pria kelahiran Bandung, mengawali karier militer dengan masuk Akademi Militer Magelang pada 1985. Setelah lulus 1988, ia ditempatkan di kecabangan infanteri dan menapaki jenjang karier dengan gemilang. Tak hanya andal di lapangan, ia juga menempuh pendidikan tinggi hingga meraih gelar S3 dari Universitas Trisakti.

Pendidikan formalnya meliputi S1 Universitas Krisnadwipayana (2010), S2 STIE Makassar (2013), dan S3 Universitas Trisakti. Pada 2023, ia diangkat sebagai guru besar manajemen strategis di Sekolah Tinggi Hukum Militer AHM-PTHM, menegaskan kapasitasnya di ranah akademis.

Sepanjang karier militernya, Dudung mengikuti puluhan pelatihan strategis, mulai dari Sesarcabif, Diklapa I/II, Seskoad, hingga Lemhannas PPRA 52. Jejak kepemimpinannya pun tercatat di berbagai posisi kunci, seperti Komandan Rindam II/Sriwijaya (2011-2012), Wakil Gubernur Akmil (2015-2016), Wakil Asisten Teritorial KSAD (2017-2018), Gubernur Akmil (2018-2020), Panglima Kodam Jaya/Jayakarta (2020-2021), dan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (2021-2022).

Puncak kariernya adalah sebagai KSAD ke-33 dari 2021 hingga 2023, di mana ia berperan dalam modernisasi Angkatan Darat. “Jenderal Dudung adalah pemimpin yang visioner. Kebijakannya di KSAD membawa transformasi signifikan, termasuk peningkatan kapabilitas personel,” tambah Rizqi Fathul Hakim.

INSPIRA menyebut sosok Dudung Abdurachman adalah sosok yang layak untuk menduduki posisi Menteri yang membidangi urusan dalam negeri di Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo-Gibran.

Selain pengalaman militer, kemampuan Dudung dalam mengelola hubungan sipil-militer juga dianggap sebagai nilai tambah. Saat menjabat Gubernur Akmil (2018-2020), ia aktif menjalin sinergi dengan kalangan akademisi dan masyarakat sipil, sebuah keterampilan krusial di tingkat pemerintahan.

Rizqi Fathul Hakim menutup pernyataannya, Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman adalah figur yang dapat membantu menyukseskan program unggulan presiden. “Figur seperti beliau dibutuhkan untuk menjembatani kepentingan publik. Kami yakin beliau bisa membawa perspektif holistik ke kabinet dalam menyukseskan visi Asta Cita Presiden Prabowo.” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *