INSPIRA Apresiasi Kapolda Banten dalam Operasi Ketupat 2025 Berhasil Amankan 1,4 Juta Pemudik

Banten — Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi kepada Kapolda Banten Irjen Pol. Suyudi Ario Seto atas kesuksesan Operasi Ketupat 2025 dalam mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran 1446 Hijriah. Pelaksanaan operasi yang berlangsung sejak 23 Maret hingga 8 April 2025 dinilai berjalan tertib, tanpa gangguan keamanan signifikan, dan menjadi contoh kolaborasi lintas sektor yang solid.

Rizqi Fathul Hakim Ketua Umum PB INSPIRA, menyebut kesuksesan operasi ini tidak lepas dari perencanaan strategis Kapolda Banten. “Koordinasi antarinstansi seperti TNI, Pemda, dan stakeholder pelabuhan dijalankan dengan presisi. Ini membuktikan bahwa keamanan publik adalah hasil kerja kolektif, bukan individu,” tegas Rizqi dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (14/4/2025). Apresiasi juga diberikan atas pengelolaan titik rawan seperti Pelabuhan Merak, yang menjadi gateway utama arus mudik Jawa-Sumatera.

Berdasarkan data Polda Banten, sebanyak 1.416.013 penumpang dan 310.017 kendaraan melintasi jalur pelabuhan selama operasi. Puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran dengan 204.606 penumpang, sementara arus balik memuncak di H+6 dengan 153.354 penumpang. “Tidak ada kemacetan parah atau insiden kecelakaan masif. Ini capaian luar biasa,” ungkap Kapolda Suyudi dalam apel konsolidasi pasca-operasi di Lapangan Apel Polda Banten, Senin (14/4/2025).

Kapolda menekankan, keberhasilan operasi didukung manajemen rekayasa lalu lintas yang dinamis, termasuk pembukaan jalur khusus dalam pengaturan lalu lintas. “Keberhasilan ini merupakan hasil dari koordinasi yang baik, manajemen rekayasa lalu lintas yang efektif, dan kesiapsiagaan seluruh personel pengamanan. Termasuk pengamanan di lokasi wisata seperti Pantai Anyer, Carita, dan Pantai Selatan yang juga berjalan aman dan lancar,” tambah Suyudi.

Meski operasi resmi berakhir 8 April, Kapolda mengingatkan seluruh jajaran untuk tetap siaga melalui Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). “Potensi gangguan kamtibmas pasca-Lebaran masih ada. Kehadiran personel di masyarakat harus tetap optimal,” pesannya. Rizqi Fathul Hakim mendukung langkah ini. “Kewaspadaan pasca-operasi sama pentingnya. INSPIRA mendorong model pengamanan berkelanjutan seperti ini,” ujar Rizqi

Apel konsolidasi yang dihadiri Gubernur Banten Andra Soni, Danrem 064/MY Brigjen TNI Andrian Susanto, dan Kajati Banten Siswanto menjadi bukti sinergi multipihak. Gubernur Andra menyebut kolaborasi ini sebagai “contoh integrasi kebijakan transportasi dan keamanan yang ideal.” Sementara Danrem 064/MY mengapresiasi sistem command center terpadu yang memungkinkan respons cepat terhadap dinamika lapangan.

Keberhasilan Operasi Ketupat 2025 di Banten tidak hanya menjadi kebanggaan lokal, tetapi juga acuan bagi daerah lain. Seperti disampaikan Kapolda Suyudi. “Kunci utamanya adalah konsistensi, sinergi, dan komitmen tanpa batas.” ujarnya. Kaolda Banten membuktikan bahwa kolaborasi lintas sektor adalah solusi efektif menghadapi tantangan mudik berskala masif.

Pos terkait