Jakarta – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas kesuksesan Operasi Ketupat 2025 dalam mengamankan arus mudik Lebaran yang berjalan aman, lancar, dan terkendali. Operasi yang melibatkan 164.298 personel gabungan ini dinilai sebagai bukti nyata kolaborasi efektif antara kepolisian, kementerian, dan masyarakat.
Rizqi Fathul Hakim, Ketua Umum PB INSPIRA, menyatakan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari persiapan matang Kapolri dan jajarannya. “Kapolri Jenderal Listyo Sigit telah menunjukkan kepemimpinan luar biasa. Strategi seperti sistem ganjil-genap dan rekayasa lalu lintas berhasil meminimalisir kemacetan dan kecelakaan,” ujar Rizqi, Minggu (30/3/2025).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menuturkan, kesuksesan Operasi Ketupat 2025 didukung oleh kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang mendorong masyarakat mudik lebih awal, mulai 21 – 22 Maret. “Dengan WFA, arus kendaraan tidak menumpuk di hari-H. Ini mengurangi risiko kemacetan parah,” jelas Sigit saat meninjau Gerbang Tol Cikampek Utama dan Kalikangkung. Rata-rata waktu tempuh Jakarta-Jawa Tengah pun dipersingkat menjadi 5 jam 12 menit.
Rizqi Fathul Hakim juga mengapresiasi penerapan ganjil-genap di wilayah padat seperti Banten yang dipimpin Oleh Kapolda Irjen Suyudi Ario Seto dan Jawa Tengah oleh Kapolda Irjen Hari Wibowo. “Kebijakan ini mengurangi 50% volume kendaraan. Ini langkah cerdas yang patut diaplikasikan di tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.
Sinergi antara Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, Kementerian Perhubungan, dan PT Jasa Raharja juga menjadi kunci keberhasilan. Sistem satu arah di tol Trans-Jawa dan penataan arus di Pelabuhan Merak berhasil memperlancar perjalanan pemudik. Kapolri menambahkan, “Syukur, semua berjalan sesuai rencana. Ini hasil kerja keras semua pihak, termasuk masyarakat yang disiplin.”
Tidak hanya fokus pada arus mudik, Kapolri memastikan kesiapan personel di 227 lokasi wisata pascalebaran. “Kami mengerahkan petugas untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung di destinasi wisata,” ujar Sigit. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan usai masa mudik.
Di sisi keselamatan, operasi ini mencatat penurunan signifikan angka kecelakaan dibanding tahun sebelumnya. Kapolri mengimbau pemudik memanfaatkan rest area jika lelah, terutama dengan cuaca hujan yang berpotensi terjadi. “Keselamatan adalah prioritas. Jangan paksakan diri jika kondisi tidak memungkinkan,” pesannya.
Rizqi Fathul Hakim turut menyampaikan penghargaan kepada seluruh personel yang bertugas. “Para prajurit Bhayangkara dan Polantas rela berjauhan dari keluarga demi melayani masyarakat. Dedikasi ini patut menjadi contoh,” ucap Rizqi.
Keberhasilan Operasi Ketupat 2025 juga menjadi bukti komitmen polri sejalan dengan pemerintah Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Dengan inovasi seperti rekayasa lalu lintas dan teknologi pendukung, masyarakat merasakan pengalaman mudik yang lebih nyaman dan aman.
