Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara resmi hadiri pembangunan 24 Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) baru se-Jawa Tengah dalam sebuah acara groundbreaking di SPPG Surakarta, Solo, Rabu (25/6/2025). Pembangunan massal fasilitas gizi ini merupakan bentuk komitmen nyata Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto, Makan Bergizi Gratis (MBG), yang tercantum dalam Asta Cita.
Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) menyambut positif dan memberikan apresiasi atas langkah strategis Kapolri. Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim, menegaskan bahwa aksi Polri ini selaras dengan misi pemerintahan Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. “Peran aktif Kapolri membangun 24 SPPG adalah langkah monumental dan wujud nyata sinergi institusi dalam mendukung program strategis nasional, MBG, yang menjadi bagian penting dari Asta Cita Presiden Prabowo,” tegas Rizqi dalam pernyataan resminya, kamis (26/6/2025).
Dalam sambutannya di Solo, Kapolri Sigit menegaskan bahwa pembangunan 24 SPPG tersebut merupakan dukungan penuh Polri terhadap terwujudnya program MBG. “Alhamdulillah pagi hari ini, kita sama-sama melaksanakan kegiatan Groundbreaking untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis. Dimana hari ini kita melaksanakan Groundbreaking 24 SPPG,” ujar Kapolri Listyo Sigit. Targetnya, seluruh dapur gizi baru di Jawa Tengah ini diharapkan dapat rampung dan beroperasi dalam kurun waktu sekitar tiga bulan ke depan.
Pembangunan 24 SPPG ini diharapkan mampu memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat. Kapolri Sigit menyatakan bahwa fasilitas-fasilitas baru tersebut nantinya dapat menjangkau dan memberikan pelayanan gizi kepada sekitar 90.717 orang penerima manfaat di seluruh Jawa Tengah.
Lebih lanjut, Sigit menyampaikan rencana ekspansi pasca penyelesaian 24 SPPG pertama ini. Ia menyatakan akan dilakukan evaluasi terlebih dahulu. “Dan pasca-nanti selesai kemungkinan akan dilaksanakan evaluasi dan apabila prosesnya berjalan dengan baik maka selanjutnya di masing-masing Polres atau masing-masing level kabupaten akan menambah SPPG. Bisa menjadi minimal tiga kali lipat. Dan tadi Pak Gubernur Jateng juga memiliki satgas yang nanti juga akan kerja sama dengan kita,” jelas Sigit. Ia juga menyebut potensi kerja sama dengan Satgas Gizi yang dibentuk Gubernur Jawa Tengah.
Kolaborasi antar lembaga dan percepatan pembangunan menjadi kunci sukses program MBG. Sigit meyakini bahwa dengan sinergi semua pihak, program makan bergizi gratis akan berjalan maksimal. Hal ini diyakini akan berkontribusi besar pada peningkatan kualitas generasi muda.
Rizqi Fathul Hakim menambahkan, penekanan pada pentingnya momentum ini. “Groundbreaking hari ini bukan sekadar seremonial, tapi titik awal percepatan pemenuhan gizi anak bangsa. INSPIRA melihat ini sebagai komitmen bersama yang harus didukung semua elemen,” ujarnya.
Kapolri juga menekankan korelasi langsung antara program SPPG dan MBG ini dengan visi jangka panjang Indonesia Emas 2045. “Sehingga program SPPG dalam rangka makan bergizi gratis untuk tingkatkan kualitas gizi bagi anak-anak kita mulai TK, SD, SMP sampai dgn level SMA betul-betul bisa terdukung, dalam rangka mempersiapkan kualitas sumber daya manusia kita untuk menghadapi Indonesia Emas 2045,” ucap Sigit. Ia menambahkan bahwa saat ini di Jawa Tengah telah ada satu SPPG yang beroperasi penuh.
Kapolri Sigit menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa seluruh upaya ini merupakan bagian dari dukungan penuh terhadap program MBG sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
