Tegas! Operasi Berantas Jaya 2025 Amankan 2.406 Pelaku Kriminal, INSPIRA Puji Kapolda Metro Jaya

Jakarta – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi kepada Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, atas keberhasilan Operasi Berantas Jaya 2025. Operasi yang digelar selama 15 hari dari 9-23 Mei 2025 berhasil mengamankan 2.406 orang pelaku tindak kriminal, termasuk premanisme, pemerasan, dan kekerasan bersenjata. Langkah tegas ini dinilai sebagai upaya serius dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Rizqi Fathul Hakim, Ketua Umum PB INSPIRA, menyatakan apresiasinya terhadap komitmen Kapolda Metro Jaya. “Langkah tegas yang dilakukan Kapolda patut diapresiasi. Operasi ini bukan hanya menunjukkan keseriusan aparat, tetapi juga memberikan rasa aman bagi warga,” ujarnya dalam keterangan resmi, jumat (23/5/2025). Menurutnya, operasi semacam ini menjadi bukti bahwa penegakan hukum harus dilakukan tanpa kompromi terhadap pelaku kejahatan.

Berdasarkan data Humas Polda Metro Jaya, dari 2.406 orang yang diamankan, 231 di antaranya telah diproses secara hukum. “Mereka terlibat dalam tindak pidana pemerasan, penganiayaan, begal, hingga pencurian dengan kekerasan. Ada juga yang membawa senjata tajam,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. Pelaku berasal dari beragam latar, termasuk oknum ormas, debt collector ilegal, dan anggota geng motor.

Rizqi Fathul Hakim menambahkan, operasi ini juga membangkitkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. “Masyarakat perlu melihat bahwa hukum bekerja untuk mereka. Dengan penangkapan massal ini, kita harap premanisme tidak lagi dianggap sebagai ‘budaya’ yang bisa diterima,” tegasnya. Ia mendorong agar operasi serupa terus dilakukan secara konsisten, tidak hanya bersifat temporer.

Sebagai puncak operasi, Polda Metro Jaya menggelar Apel Siaga Anti-Premanisme untuk memperkuat komitmen penegakan hukum. Kapolda Irjen Pol Karyoto menjelaskan, kegiatan ini bertujuan menciptakan iklim investasi yang stabil dan situasi kondusif di Jakarta. “Operasi ini mengedepankan pendekatan hukum terukur dan didukung intelijen akurat,” ujarnya.

Kapolda Karyoto menyatakan operasi akan terus dievaluasi untuk memastikan efek jera. “Premanisme merusak tatanan sosial dan ekonomi. Kami tidak akan berhenti sampai masyarakat benar-benar merasakan perlindungan,” tegasnya.

Dengan ditangkapnya ribuan pelaku, Operasi Berantas Jaya 2025 menjadi catatan penting dalam upaya Polri membersihkan ibu kota dari tindak kriminal. Kolaborasi antara aparat dan masyarakat diharapkan menjadi model efektif untuk menjaga keamanan nasional.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *