Terpilih sebagai Ketua ICMI Orwilsus Bogor, INSPIRA Yakin Kepemimpinan Prof Sofyan Sjaf Membawa Harapan Baru

Bogor – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) menyampaikan ucapan selamat kepada Prof Sofyan Sjaf atas terpilihnya sebagai Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Organisasi Wilayah Khusus (Orwilsus) Bogor periode 2025-2027. Terpilihnya Prof Sofyan Sjaf membawa harapan besar bagi ICMI Orwilsus Bogor untuk memasuki era inovasi yang lebih dinamis dan relevan.

Rizqi Fathul Hakim, Ketua Umum PB INSPIRA, menyatakan keyakinannya terhadap kepemimpinan Prof Sofyan Sjaf. “Kepemimpinan Prof Sofyan Sjaf tidak perlu diragukan lagi. Jam terbang beliau sudah sangat berpengalaman dan teruji,” ujar Rizqi dalam pernyataan resminya, Sabtu (22/03/2025). Rizqi menambahkan bahwa inovasi data desa presisi yang digagas oleh Prof Sofyan Sjaf telah terbukti dan teruji di lapangan. “Kami, PB INSPIRA menilai Prof Sofyan Sjaf adalah sosok yang tepat untuk memimpin MPW ICMI Orwilsus Bogor,” tegasnya.

Musyawarah Wilayah Luar Biasa yang memilih Prof Sofyan Sjaf sebagai ketua ICMI Orwilsus Bogor dilaksanakan pada Sabtu, 22 Maret 2025, di Ruang Seminar FEMA lantai 1, Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University, Dramaga, Bogor. Acara Musyawarah Wilayah tersebut dihadiri oleh sejumlah akademisi, praktisi, dan tokoh masyarakat. Acara ini menjadi momentum penting bagi ICMI Orwilsus Bogor untuk menentukan arah kepemimpinan organisasi ke depan.

Prof Sofyan Sjaf, seorang pakar sosiologi pedesaan yang dikenal luas atas kiprahnya dalam mengembangkan konsep data desa presisi (DDP), ia menekankan pentingnya data yang akurat dan relevan dalam pembangunan desa. Menurutnya, data desa saat ini masih belum sesuai dengan kondisi asli desa akibat minimnya akses data dan kurangnya kreativitas dalam penyusunan serta pengolahan data.

Inisiatif Data Desa Presisi (DDP) yang digagas oleh Prof Sofyan Sjaf telah mendapatkan pengakuan luas, termasuk penghargaan untuk kategori CSR-Community Based Development dari Public Relations Indonesia Award (PRIA) 2022. Hal ini menunjukkan bahwa DDP sangat dibutuhkan tidak hanya oleh pemerintah, tetapi juga oleh pihak swasta. Prof Sofyan Sjaf menegaskan pentingnya DDP sebagai solusi yang menyediakan data akurat untuk Indonesia, yang mencakup data numerik dan data spasial.

Rizqi Fathul Hakim menambahkan, “Kami percaya bahwa dengan pengalaman dan jaringan yang luas, Prof Sofyan Sjaf akan mampu membawa ICMI Orwilsus Bogor menjadi organisasi yang lebih inklusif dan berkontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat.” Rizqi juga menyoroti komitmen Prof Sofyan Sjaf dalam menyelesaikan sengkarut data di Indonesia melalui DDP. “Tanpa data yang solid dan presisi, pembangunan sesungguhnya berdiri di atas dasar asumsi dan bahkan rekayasa,” pungkas Rizqi.

Diketahui, Prof Sofyan Sjaf merupakan Ketua Dewan Pembina PB INSPIRA yang kini menjabat Dekan Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University. Beliau memiliki rekam jejak akademis dan praktis yang mumpuni. Pakar Sosiologi Pedesaan IPB ini telah menulis sejumlah buku, seperti Involusi Republik Merdesa (2019), dan aktif sebagai penggiat kebijakan agraria. Penghargaan Satyalencana Karya Satya X Tahun dari Presiden RI pada 2022 menjadi bukti kontribusinya dalam pembangunan nasional.

“Kami yakin Prof Sofyan akan mengoptimalkan jaringan akademisi dan praktisi untuk memperkuat peran ICMI,” tandas Rizqi. Harapan ini sejalan dengan komitmen Sofyan untuk memadukan keilmuan dan aksi nyata. “ICMI harus menjadi wadah kolaborasi yang menghasilkan solusi konkret bagi masalah bangsa,” ucap Sofyan Sjaf.

Pos terkait