Aliansi BEM SI Kerakyatan Sumbar Melakukan Aksi Demostrasi di DPRD Sumbar,Berikut Tuntutannya!

IMPARSIAL.ID, Kota Padang — Puluhan Massa aksi BEM SI Kerakyatan Sumbar Melakukan Aksi Demontrasi dengan tema “Nawadosa 10 tahun Pemerintahan Joko Widodo”, bertempat di Kantor DPRD Provinsi Sumatera Barat, Jum’at, (20/9/2024).

Penanggung jawab aksi, Rifaldi, dalam orasi nya mengatakan selama 10 tahun masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, aksi represif dari negara terhadap masyarakat sipil, perusakan lingkungan, perampasan hak perempuan, buruh, dan warga sipil, hingga kasus korupsi semakin merajalela.

“Meski demikian, penegakan hukum dan penyelesaian kasus tak pernah menemukan titik terang sebab impunitas terhadap pelaku terus dirawat selama rezim Jokowi. Belum lagi di akhir masa jabatannya, Jokowi mengeluarkan izin ekspor pasir laut yang sudah di larang selama 20 tahun”,tegasnya.

Dalam tuntutan juga meminta KPK, Polri dan Kejaksaan untuk memeriksa dugaan Keterlibatan Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu dalam kasus izin tambah mantan bupati Maluku Utara dan Kasus Dugaan Gratifikasi Fasilitas jet pribadi kaesang.

“Kita hadir disini merupakan bentuk konsisten kita untuk terus mengawal segala kesewenang-wenangan 10 tahun Pemerintah jokowidodo, dan kami juga mengecam upayah praktik (KKN) Korupsi, kolusi dan nepotisme Di pemerintahan 10 tahun jokowidodo”. Ucap rifaldi

Selama 10 tahun pemerintah Joko Widodo Indonesia banyak mengalami kemunduran, Demokrasi, Pelemahan KPK, RKUHP, Perusakan lingkungan, Hukum yang di permainkan, Serta Aparat TNI, Polri yang menduduki jabatan sipil, KKN semakin nyata Dan BEM SI Kerakyatan mengawal itu.

Aksi BEM SI kerakyatan juga mendapatkan intervensi dan intimidasi dari oknum-oknum yang tidak ingin BEM SI kerakyatan mengangkat isu 10 tahun pemerintahan Joko Widodo.

“Selama 2 hari rekan-rekan kami mendapatkan upayah intervensi untuk tidak melakukan aksi 10 tahun Joko Widodo tapi hari ini kami dengan tegas kita tidak takut terhadap ancaman dan kami akan melakukan aksi massa yang lebih besar sersama seluruh simpul Gerakan di Sumatera Barat, ini merupakan bentuk Peringatan Kepada pemimpin negeri ini”,Ujar Rafi Agustiane.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *