Melahirkan Kader Pemimpin Solutif Melalui LK III HMI Badan Koordinasi Sumatera Barat

Himpunan Mahasiswa Islam adalah Organisasi mahasiswa Islam tertua dan terbesar di dunia. Lahir pada tanggal 14 Rabi’ul Awal 1366 H bertepatan pada 5 Februari 1947 di Yogyakarta yang didirikan oleh Lafran Pane. Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam yang dikenal dengan singkatan HMI sudah sangat mengerti dan paham bagaimana perjuangan bangsa Indonesia dari banyak fase ke fase yang dilaluinya. HMI bukan hanya organisasi Islam terbesar dan banyak kadernya saja namun tetap mengedepankan kualitas terbukti dengan perkaderan yang senantiasa dijalankan.

Perkaderan adalah usaha organisasi yang dilakukan secara sadar dan sistematis untuk mencapai tujuan organisasi. Dalam Perkaderan HMI ada namanya Perkaderan Formal yaitu training formal dan non formal. Training formal tertinggi di HMI adalah Advance Training atau dikenal dengan Latihan Kader (LK) III yang lingkupnya nasional tersebar dipenjuru daerah di Indonesia. Baru-baru ini LK III dilakukan oleh HMI Badan Koordinasi (Badko) Sumatera Barat bertepatan pada tanggal 4-10 Mei 2024 di Balai Perkebunan Sumatera Barat dengan tema “Restoration HMI, Building A Sustainable Indonesia”.

Bacaan Lainnya

LK III memiliki tujuan yang besar yakni menjadikan kader HMI sebagai kader Pemimpin yang mampu menterjemahkan dan mentransformasikan pemikiran konsepsional secara profesional dalam gerak perubahan sosial. Ini merupakan tugas besar yang diemban kader HMI karna setelah LK III dilalui maka diharapkan kader HMI dapat memberikan kontribusi aktif dan solusi konkret demi kamajuan umat dan bangsa. Sebagai kader paripurna pasca LK III ini adalah kader-kader yang tidak lagi memikirkan tentang diri pribadi tapi sudah diwajibkan mulai memikirkan orang lain, bahkan umat dan bangsa. Kader HMI paripurna adalah kader yang sudah selesai pada dirinya. Bukan kader yang menye-menye, keluh sana keluh sini, dan bukan kader yang tidak punya mental untuk memajukan umat dan bangsa.

Diharapkan kedepannya kader HMI yang telah menyelesaikan LK III di HMI Badko Sumatera Barat ini, mampu menjadi pemimpin-pemimpin masa depan dengan segala ketangkasan dan kemampuannya dalam bidang apapun yang digeluti secara profesional mampu memberikan pengaruh besar bagi perubahan besar umat dan bangsa. Kader pemimpin yang mampu memberikan gagasan-gagasan solutif dalam menyelesaikan persoalan umat dan bangsa bahkan dunia. Kader pemimpin yang menjadi patron pergerakan, lokomotif perjuangan, pelopor kemajuan, dan penjaga nilai-nilai luhur KeIslaman dan Keindonesiaan.

Ini adalah awal dan cikal bakal dari perjuangan kader pemimpin yang merupakan produk terbaik dari proses penempaan dan pembinaan Training LK III HMI Badko Sumatera Barat. Hari kelahiran pasca LK III HMI Badko Sumatera Barat ini semoga dapat menciptakan perubahan sosial baik dilingkungan tempat dia tinggal, di daerah mereka berasal bahkan di Indonesia dan dunia.

Oleh Hamzah Fansuri (Peserta LK III HMI Badko Sumatera Barat).

Pos terkait