IMPARSIAL.ID, Padang – Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sumatera Barat dan Pengurus Daerah KAMMI Kota Padang periode 2024 – 2026 resmi dilantik pada Jumat (24/01) di Aula Kantor Gubernur Sumatera Barat.
Acara yang mengusung tema “Menyatukan Visi dan Memperkuat Militansi Kader KAMMI Sumatera Barat sebagai Katalisator Perubahan” ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, tokoh masyarakat, organisasi pemuda dari KNPI Sumbar, PII Sumbar, Korpus Aliansi Bem Se-Sumatera Barat, PRIMA DMI Sumbar, PW IPM Sumbar, Presma Bem Km Unand, Pergerakan Millenial Minang, serta puluhan kader KAMMI.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia, Ari Kurniawan, S.T., mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara KAMMI dengan pemerintah dan organisasi lainnya dalam membangun daerah.
Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat KAMMI, Ahmad Jundi Khalifatullah, yang menetapkan Jeni Mandala Saputra, S.Pd., sebagai Ketua Umum PW KAMMI Sumatera Barat periode 2024–2026 dan Adytia Muhammad Farhan, S.Si., sebagai Ketua Umum PD KAMMI Padang.
Dalam orasinya, Jeni Mandala Saputra mengungkapkan keprihatinannya terhadap tantangan moral dan sosial yang dihadapi Sumatera Barat. “Meski dikenal dengan falsafah ‘Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah’, kini nilai-nilai itu mulai terkikis. Tawuran, narkoba, hingga kriminalitas remaja menjadi tantangan yang harus kita atasi bersama,” tegas Jeni.
Ia menekankan komitmen KAMMI untuk menjadi mitra kritis pemerintah dalam mengawal kebijakan yang berpihak pada masyarakat serta mendukung program pembangunan yang positif. “Kami percaya, kebatilan adalah musuh abadi, dan perbaikan adalah tradisi perjuangan KAMMI,” lanjutnya.
Asisten II Gubernur Sumatera Barat, Arry Yuswandi, yang mewakili Gubernur, menyampaikan apresiasinya kepada KAMMI. “Saya merasakan semangat perjuangan dari kader-kader KAMMI. Organisasi ini punya potensi besar dalam mendukung perbaikan Sumatera Barat,” ungkapnya.
Ia juga menyoroti momen istimewa pelantikan ini sebagai acara perdana di Aula Kantor Gubernur setelah renovasi. “Kami berharap KAMMI terus menjadi motor penggerak perubahan di Sumatera Barat, bersama seluruh pemangku kepentingan,” tambahnya.
Pelantikan ini dibuka dengan penampilan tari Pasambahan dari siswa SMK Kartika dan dilanjutkan dengan pembacaan Kredo Gerakan KAMMI. Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan diskusi antara kader dan alumni, retreat, serta Musyawarah Kerja Wilayah.
Dengan semangat kebersamaan, pelantikan ini menjadi awal bagi KAMMI Sumatera Barat untuk menjalankan peran sebagai agen perubahan dan katalisator perbaikan di tengah masyarakat.
