Banten — Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi kepada Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto yang pimpin rapat koordinasi lintas sektoral untuk kesiapsiagaan menghadapi bencana. Rapat ini dilaksanakan di ruang Posko Digital Polda Banten pada Kamis (05/12) ini dihadiri oleh Polda Banten, TNI, BPBD, Basarnas dan seluruh stakeholder instansi terkait.
Rizqi Fathul Hakim Ketua Umum PB INSPIRA menilai, rapat koordinasi yang dipimpin oleh Kapolda Banten merupakan langkah strategis untuk kesiapsiagaan dalam menghadapi rawan bencana. “Banten adalah daerah yang rawan bencana alam, sehingga koordinasi lintas sektoral ini sangat penting untuk mitigasi bencana,” ujarnya. Rizqi Fathul Hakim menambahkan bahwa upaya ini menunjukkan komitmen semua pihak dalam menjaga keselamatan masyarakat.
Dalam rapat tersebut, Irjen Pol Suyudi Ario Seto menyampaikan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi berbagai jenis bencana alam, seperti gempa bumi, banjir, tanah longsor, dan tsunami. “Kondisi geografis serta cuaca yang tidak menentu mengharuskan kita semua untuk senantiasa waspada dan siap siaga,” ungkapnya. Ia menekankan bahwa rapat ini adalah momentum penting untuk mengevaluasi kesiapan masing-masing instansi.
Irjen Suyudi juga menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi antara Polda Banten, TNI, BPBD, Basarnas, dan seluruh stakeholder. “Koordinasi yang baik adalah kunci utama dalam upaya penanggulangan bencana, baik dalam fase pencegahan, tanggap darurat, maupun pemulihan pasca bencana,” Ujar Irjen Suyudi.
Rizqi Fathul Hakim juga mendukung upaya kesiapsiagaan bencana yang diinisiasi oleh Irjen Pol Suyudi. “Upaya Kesiapsiagaan ini sangat penting untuk memastikan respons yang cepat dan efektif saat bencana terjadi. PB INSPIRA sambut positif langkah strategis yang dilakukan oleh Irjen Suyudi,” Ujar Rizqi Fathul Hakim.
Disisi lain, Kapolda Banten memastikan bahwa personel dan peralatan yang dimiliki sudah dalam kondisi siap pakai. “Kami terus melakukan latihan dan simulasi penanggulangan bencana secara berkala,” kata Irjen Suyudi.
Kapolda juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya mitigasi bencana. “Kami mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah mitigasi bencana,” ujarnya.
Irjen Suyudi menambahkan pentingnya memanfaatkan teknologi untuk mempercepat penyampaian informasi terkait potensi bencana. “Early warning system dan berbagai aplikasi kebencanaan harus dioptimalkan untuk memberikan informasi yang akurat dan real-time,” tuturnya.
Dengan komitmen yang kuat dan koordinasi yang matang, Rizqi Fathul Hakim yakin bahwa keselamatan masyarakat Banten adalah prioritas utama. “Mari kita bersama-sama menghadapi tantangan ini demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Banten,” pungkasnya.