Inspira Bangga Komjen Agus Andrianto Ditunjuk Presiden Prabowo sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan

Jakarta – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) mengucapkan selamat atas terpilihnya Komjen Agus Andrianto sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim, menyampaikan bahwa penunjukan Agus Andrianto adalah hasil dari kinerja dan dedikasinya selama menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).

Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan penunjukan Agus Andrianto sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan pada Minggu malam, 20 Oktober 2024, di Istana Kepresidenan. Keputusan ini dianggap sebagai langkah strategis dalam memperkuat sektor imigrasi dan pemasyarakatan, terutama mengingat rekam jejak panjang Agus dalam berbagai posisi strategis di Polri.

“Terpilihnya Komjen Agus Andrianto sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan bukanlah hal yang mengejutkan. Kinerjanya selama menjabat sebagai Wakapolri sangat impresif dan patut diapresiasi,” ujar Rizqi Fathul Hakim. Menurutnya, pengalaman Agus dalam mengelola tugas-tugas krusial di kepolisian menjadi modal besar bagi jabatan barunya.

Sebelum pengumuman ini, Agus Andrianto telah bertemu dengan Presiden Prabowo di kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara pada 14 Oktober 2024. Dalam pertemuan tersebut, Agus sempat mengungkapkan isi pembicaraan dengan Prabowo, yang menyangkut arah pembangunan lima tahun ke depan. “Beliau bertanya apakah saya siap membantu dalam tugas ini, dan tentu sebagai prajurit Bhayangkara, saya siap mengabdikan diri bagi bangsa Indonesia,” ungkap Agus.

Agus Andrianto dikenal sebagai sosok yang tidak asing dalam ranah kepemimpinan Polri. Sebelum menjabat Wakapolri, ia memegang posisi Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri sejak Februari 2021. Masa jabatannya di posisi ini selama kurang lebih dua tahun menjadi bukti kepercayaan institusi kepolisian terhadap kemampuannya.

Jejak karier Agus di Polri dimulai sejak lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1989. Penugasan pertamanya sebagai perwira dimulai di Polres Dairi, Sumatera Utara. Selanjutnya, ia mendapat promosi sebagai Kapolsek Sumbul di Kabupaten Dairi pada tahun 1992, sebelum dipindahkan menjadi Kapolsek Parapat di tahun 1993.

Dalam perjalanan kariernya, Agus juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Percut Seituan di Sumatera Utara. Pada awal tahun 2000-an, karier Agus mulai merambah ke Pulau Jawa, dengan posisi strategis sebagai Kapolres Tangerang pada tahun 2007, sebelum kemudian dipromosikan menjadi Kapolres Metro Tangerang.

“Agus Andrianto adalah contoh nyata dari pemimpin yang berkomitmen pada tanggung jawab dan integritas. Dalam berbagai tugas yang diembannya, ia selalu menunjukkan loyalitas dan kemampuan manajerial yang luar biasa,” tambah Rizqi Fathul Hakim, menegaskan keyakinannya akan keberhasilan Agus di posisi barunya.

Setelah sukses di sejumlah posisi di wilayah Sumatera Utara, Agus kembali ke Mabes Polri sebagai Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri. Pada jabatan ini, Agus berhasil meraih pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen), sebuah pencapaian yang menandai awal perjalanan kariernya di tingkat nasional.

Kemudian, Agus kembali ke Polda Sumatera Utara sebagai Wakapolda, sebelum akhirnya diangkat menjadi Kapolda Sumut. Jabatan ini mengantarkannya meraih pangkat Inspektur Jenderal (Irjen) dengan dua bintang di pundaknya. Setahun berselang, Agus dipanggil kembali ke Mabes Polri untuk menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam).

Rizqi Fathul Hakim kembali menekankan, “Kami percaya Agus Andrianto akan mampu membawa perubahan positif dalam bidang imigrasi dan pemasyarakatan. Dedikasi dan profesionalismenya selama ini adalah aset penting bagi Indonesia di masa depan.”

Dengan berbagai pengalaman di institusi kepolisian, khususnya di Bareskrim dan Kabaharkam, Agus dipercaya mampu menjalankan tugas sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan baik. Keberhasilan Agus dalam mengelola berbagai kasus besar di Bareskrim menjadi modal besar dalam menyelesaikan permasalahan kompleks di kementerian yang baru ia emban ini.

Dengan pengangkatan ini, diharapkan Agus Andrianto dapat membawa reformasi di bidang imigrasi dan pemasyarakatan serta berkontribusi pada pembangunan nasional yang sejalan dengan visi Presiden Prabowo.

Pos terkait