JAKARTA – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) mengapresiasi karier politik Sufmi Dasco Ahmad yang dianggap layak mengemban tugas sebagai Menteri Dalam Negeri. Sosok Sufmi Dasco dinilai memiliki rekam jejak prestasi yang mumpuni, baik di bidang akademis, bisnis, maupun politik. Menurut Rizqi Fathul Hakim selaku Ketua Umum PB INSPIRA, Dasco adalah pilihan yang tepat untuk posisi strategis ini.
“Sufmi Dasco memiliki kapasitas kepemimpinan yang telah terbukti selama menjabat di berbagai posisi strategis, baik di Partai Gerindra maupun di DPR. Beliau adalah figur yang mampu membawa perubahan dan menjaga stabilitas di dalam negeri, terutama dalam menghadapi dinamika politik yang semakin kompleks.” ungkap Rizqi Fathul Hakim.
Sufmi Dasco Ahmad merupakan politisi senior dari Partai Gerindra. Mengutip dari laman resmi DPR RI, Dasco saat ini menjabat sebagai Ketua Harian DPP Partai Gerindra dan Wakil Ketua DPR RI. Latar belakang pendidikan Dasco di bidang hukum turut memperkuat kapabilitasnya dalam mengelola urusan dalam negeri.
“Pengalaman beliau di bidang hukum dan keamanan, ditambah dengan rekam jejak akademisnya, menunjukkan bahwa beliau memiliki kemampuan teknokratis yang dibutuhkan untuk memimpin Kementerian Dalam Negeri,” lanjut Rizqi Fathul Hakim. Menurutnya, tidak hanya politik dan hukum, tetapi bisnis dan kepemimpinan organisasi Dasco juga turut mendukung kinerjanya yang solid.
Dasco memulai karier akademisnya dengan menempuh pendidikan S1 Fakultas Elektro Universitas Pancasila, S1 Fakultas Hukum Universitas Jakarta dengan meraih gelar sarjana hukum. Ia kemudian melanjutkan studinya di Universitas Islam Jakarta untuk meraih gelar magister hukum dan menyelesaikan gelar doktor di Universitas Islam Bandung. Selain itu, Ia juga dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Universitas Pakuan. Sebelum terjun ke dunia politik, Dasco juga aktif di dunia bisnis dan hukum, mengelola beberapa perusahaan dan kantor hukum.
Karier politik Sufmi Dasco mulai bersinar sejak dirinya terlibat dalam pendirian Partai Gerindra pada 2008. Bersama Fadli Zon, rekan bisnisnya, Dasco aktif membangun fondasi partai yang kini menjadi salah satu partai politik terbesar di Indonesia. Sejak awal, Dasco memegang peran penting di dalam partai, mulai dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) hingga Ketua Mahkamah Kehormatan Partai Gerindra.
Di DPR, Sufmi Dasco dikenal sebagai legislator yang vokal dan efektif dalam mengelola berbagai isu strategis. Salah satu kontribusi besarnya adalah dalam pembahasan RUU Pilkada 22 Agustus 2024. Sebagai Wakil Ketua DPR, Dasco memimpin rapat paripurna yang penuh ketegangan dan bahkan menunda pengesahan RUU Pilkada karena jumlah anggota yang hadir tidak kuorum.
“Kepemimpinan beliau di parlemen, termasuk dalam momen krusial seperti RUU Pilkada, menjadi bukti bahwa Sufmi Dasco adalah sosok yang mampu menjaga integritas dan mengambil keputusan yang tepat dalam situasi sulit,” tambah Rizqi Fathul Hakim. Menurutnya, keputusan Dasco untuk menunda rapat paripurna tersebut menunjukkan bahwa ia tidak hanya berpikir kepentingan sesaat, tetapi juga mempertimbangkan dampak jangka panjang dari RUU tersebut.
Sufmi Dasco juga dikenal aktif di berbagai organisasi non-politik, seperti Serikat Pengacara Rakyat dan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia, serta menjadi Rektor Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI). Keterlibatannya dalam berbagai organisasi ini mencerminkan kepeduliannya terhadap pengembangan sumber daya manusia dan pemberdayaan masyarakat.
“Figur seperti Sufmi Dasco Ahmad adalah kombinasi yang ideal antara birokrat dan teknokrat,” ujar Rizqi Fathul Hakim. “Ia memahami dinamika politik dengan baik, tetapi juga mampu mengelola birokrasi secara efektif. Sehingga, kami PB INSPIRA yakin bahwa beliau adalah sosok yang tepat untuk memimpin Kementerian Dalam Negeri.” tambahnya.
Selama masa jabatannya sebagai Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco aktif dalam Komisi III yang membidangi hukum, keamanan, dan hak asasi manusia. Pengalamannya dalam mengelola isu-isu hukum dan keamanan di Indonesia dianggap akan sangat relevan dalam mengemban tugas sebagai Menteri Dalam Negeri, yang salah satunya bertanggung jawab atas stabilitas politik dan keamanan di dalam negeri.
“Sufmi Dasco tidak hanya aktif di legislatif, tetapi juga di berbagai sektor lain termasuk bisnis dan pendidikan yang menjadikannya sosok serba bisa. Dalam konteks pemerintahan, ini merupakan nilai tambah yang sangat diperlukan, terutama kompleksitas masalah yang dihadapi Indonesia penuh tantangan hingga hari ini.”ungkap Rizqi Fathul Hakim.
Dengan segala pengalaman dan prestasi tersebut, PB INSPIRA yakin bahwa Sufmi Dasco Ahmad adalah figur yang layak dan tepat untuk menempati posisi Menteri Dalam Negeri. “Kita membutuhkan figur yang berani dan memiliki kapasitas seperti Sufmi Dasco untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan di Indonesia, serta memastikan bahwa pemerintahan berjalan dengan baik,” tutup Rizqi Fathul Hakim.
Sukses Sufmi Dasco dalam dunia politik, bisnis, dan hukum menjadikannya sebagai tokoh yang dihormati di berbagai kalangan. Apabila ditunjuk menjadi Menteri Dalam Negeri, Dasco diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dan menjawab tantangan yang dihadapi Indonesia dalam hal birokrasi, keamanan, dan tata kelola pemerintahan.
Dengan demikian, PB INSPIRA menegaskan dukungannya dan menyatakan keyakinan bahwa Sufmi Dasco Ahmad adalah sosok yang tepat untuk jabatan tersebut.
